Perkampungan Pesisir Palu Sepi Pasca Gempa Kemarin
Selasa, 25 Jan 2005 10:38 WIB
Palu - Karena ketakutan terjadi gelombang tsunami, perkampungan di sepanjang pesisir Palu, ibukota Sulawesi Tengah sepi. Mereka mengungsi setelah wilayahnya diguncang gempa Senin pagi (24/1/2005).Dari pantauan detikcom di Teluk Palu, kampung-kampung di pesisir tersebut tampak sepi. Diantaranya Kampung Baru, Kampung Lere, Kampung Talise, Besusu dan Kamonji. Hanya beberapa lelaki dewasa saja yang tampak hilir mudik, pulang ke rumah untuk mengantisipasi rumahnya di bobol maling.Salah seorang warga Kampung Baru bernama Anto mengaku, sudah sejak kemarin ia dan keluarganya menginap di teras penduduk di sekitar Stadion Gawalise. Di lokasi tersebut tanahnya lebih tinggi, karena berada di perbukitan. Merek makan dan memasak di tempat pengungsian. Ada yang membuat tenda dari terpal plastik, namun ada juga yang dalam mobil truk.Selain di Stadion Gawalise, ratusan warga pesisi lainnya mengungsi di pegunungan Jabal Nur. Di lokasi tersebut, sekitar seratus mobil dan motor terparkir di sana. Sebagian diantaranya baru turun tadi pagi setelah merasa aman dan tidak ada gempa susulan.Gempa yang mengguncang Palu berpusat di Donggala, 20 Km dari kota Palu. Gempa berkekuatan 6,2 skala richter ini menghancurkan 100 rumah. Selain itu, ribuan warga kota Palu panik, dan mengungsi di gunung-gunung karena takut terjadi gelombang tsunami, seperti yang terjadi di Aceh.
(jon/)