Remajakan Armada Hingga 2018, PT KAI Ganti Kereta Tua dengan yang Baru

Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) tengah berbenah diri dengan melakukan peremajaan armada. Hingga 2018 nanti direncanakan ada 45 set rangkaian kereta ekonomi dan 40 set rangkaian kereta eksekutif.

Pernyataan itu disampaikan jajaran PT KAI dalam jumpa pers di Stasiun Kereta Api Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (19/12/2014). Di situ hadir Dirut PT KAI Edi Sukmoro, Dirut Komersial Bambang Eko Martono, dan lainnya.

"Kita merencakakan untuk meremajakan armada sampai 2018," kata Bambang mengawali perbincangan. "Jadi (kereta api-red) yang tua-tua dibuang," timpal Edi.

Dijelaskan Bambang, hingga 2018 nanti, PT KAI akan melakukan peremajaan armada. Pihaknya akan membeli 45 set rangkaian kereta api ekonomi, dan 40 set rangkaian kereta eksekutif.

Kata Bambang, kereta-kereta itu akan dibeli dari PT Industri Kereta Api Indonesia (PT INKA) secara bertahap hingga 2018. Saat ini yang sudah dibeli PT KAI baru 5 set rangkaian kereta api ekonomi.

"Tahun ini juga kita rencana ada 5 kereta api eksekutif. Kita segerakan, nanti kita harapkan untuk angkutan lebaran 2015 sudah bisa digunakan," jelas Bambang.

Edi menambahkan, dengan adanya peremajaan itu diharapkan pelayanan terhadap masyarakat oleh PT KAI bisa lebih baik. "Ini untuk semua masyarakat, untuk penumpang yang menghidupi kita semua. Kereta api sampai maju seperti ini karena penumpang," imbuhnya.

(bar/slm)