Bus Gratis di HI Tak Diminati, Ahok: Kita Tunggu 30 Hari, Baru Evaluasi

Jakarta - Pelarangan motor melintas di Jl MH Thamrin hingga Medan Merdeka Barat, Jakpus, masih menuai protes. Bus-bus gratis yang disediakan untuk mengangkut para pemotor pun tak diminati.

Sudah hampir tiga hari sejak aturan baru diterapkan mulai Rabu (17/12/2014), kondisi bus gratis lebih sering terlihat kosong. Pantauan detikcom, pagi tadi satu bus single TransJ juga tampak kosong dan ngetem selama hampir 20 menit di seberang Halte Monas.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menanggapi santai kondisi tersebut. "Ya kan orang begitu, emang enggak ada orang pindah dari naik motor. Enggak apa-apa (masih kosong) yang penting sudah kita siapkan," kata Ahok usai menghadiri upacara peringatan Hari Bela Negara yang digelar di lapangan silang Selatan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (19/12/2014).

Pemprov DKI menyediakan 15 bus, yakni 5 bus tingkat dan 10 bus single, sebagai kompensasi pelarangan motor. Bus itu melayani di jalur reguler dari kawasan Monas hingga jalan Thamrin secara gratis.

‎Sayangnya, bus-bus itu juga tetap masih kosong. Banyak pemotor memilih jalur memutar daripada memarkirkan motornya dan menyambung naik bus.

"Ya enggak apa-apa, kita tunggu 30 hari, baru kita evaluasi‎. Kan rencananya 30 hari, ini baru 3 hari, kurang 0-nya. Kalau sudah 30 hari baru kita ngomong lagi," ujar Ahok.



(ros/fdn)