Inspeksi mendadak (sidak) gabungan yang dilakukan oleh Imigrasi dan sejumlah instansi di Depok selesai dilakukan dan berhasil mengamankan 7 WNA. Dari tujuh WNA itu, satu dinyatakan positif mengkonsumsi narkoba.
"Ada 7 WNA yang diamankan. Satu WN Nigeria positif narkoba setelah dilakukan pemeriksaan oleh BNN," kata Kepala Imigrasi Depok, Duddi Iskandar kepada detikcom di Margonda Residence, Jl Margonda Raya, Depok, Selasa (16/12/2014).
Mereka merupakan warga Iran 1 orang, Nigeria 1 orang, Jepang 1 orang dan Korea Selatan 4 orang. Ketujuhnya tidak memiliki dokumen lengkap untuk tinggal. Ditambah untuk Nigeria positif narkoba.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketujuh WNA itu saat ini diamankan di kantor Imigrasi Depok untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Sidak dimulai sejak pukul 20.00 WIB dan selesai pukul 01.00 WIB. Sebelum sidak berakhir, petugas juga sempat mendobrak salah satu ruangan di tower H.726 milik warga Iran yang sudah diamankan sebelumnya. Diduga di ruangan tersebut masih ada warga asing yang belum di data. Namun saat petugas memeriksa ulang ruangan dan mendobrak pintu tidak ditemukan orang di sana.
Sidak WNA ini dilakukan oleh tim gabungan dari beberapa instansi di wilayah Depok seperti Imigrasi, Polres, BNN, Kejaksaan, Disnaker, Kesbangpol, Kemenag dan Pemda Depok. Operasi yang dipimpin oleh Imigrasi Depok ini bertujuan untuk mendata warga asing mulai dari identitas diri, pekerjaan hingga status perkawinan.
(slm/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini