Dituding Memalsukan Dokumen oleh Kubu Ical, Yorrys: Itu Orang Panik

Golkar Pecah

Dituding Memalsukan Dokumen oleh Kubu Ical, Yorrys: Itu Orang Panik

- detikNews
Senin, 15 Des 2014 17:16 WIB
Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Golongan Karya versi Munas Bali Nurdin Halid menuding kubu Agung Laksono memalsukan stempel dan tanda tangan pengurus DPD I Jawa Timur. Wakil Ketua Umum Golkar versi Munas Jakarta Yorrys Raweyai menanggapi santai tudingan tersebut.

Bahkan jika kubu Aburizal Bakrie (Ical) benar-benar membuat laporan ke polisi, Yorrys meminta itu tak perlu ditanggapi dengan serius.

"Silakan saja laporkan. Itu hak dia. Kayak dulu pas tanggal 25 ada laporan pemukulan pada perempuan oleh anak kita (AMPG). Silakan saja. Itu kan hak dia kan. Ngapain ditanggapi," kata Yorrys di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (15/12/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yorrys membeberkan alasan dia bisa bersikap santai atas tudingan Nurdin Halid tersebut yakni, semua proses hukum ada prosedurnya. Apalagi soal tudingan pemalsuan ini, dia baru mendapat kabar dari awak media.

"Ini kamu kan baru ngasih tau kan. Kalau dia laporin kami pasti ada panggilan, panggilan kami datang, kami menyampaikan. Kita gampang-gampang aja," kata mantan Ketua Angkatan Muda Partai Golongan Karya itu.

Justru Yorrys menilai bahwa saat ini ada kepanikan di pihak Ical yang selalu mencari kesalahan pihak lawan. "Ini menunjukkan itu orang panik, karena membuat barang enggak benar lalu nyari nyari kesalahan orang. Silakan saja," katanya.

Sebelumnya, Waketum Golkar versi Munas Bali Nurdin Halid menyebut bahwa Munas di Jakarta tidak sah karena memalsukan kehadiran peserta dari DPD I dan II Jawa Timur. Dia pun mengancam akan melaporkan tindak pidana terkait persoalan ini ke karena dinilai memberikan mandat palsu.

"Dengan demikian kalau Munas Ancol bilang pesertanya dari unsur DPD maka bukan dari Jatim. Kalau mereka bilang punya mandat, itu mandat palsu. Dengan ini kami akan laporkan tindak pidana terkait memberikan mandat palsu," sebut Nurdin di Bakrie Tower, Rasuna Said, Jakarta, Senin (15/12/2014).




(erd/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads