Menteri PU Tinjau Proyek Pembangunan Jalan Tol Pejagan-Pemalang

Jakarta - Setelah meninjau jalur selatan Provinsi Banten, Menteri Pekerjaan Umum (PU) dan Perumahan Rakyat Basuki Hadi Muljono kembali melanjutkan blusukannya ke Jawa Tengah. Di Jawa Tengah, Basuki meninjau proyek pembangunan jalan tol Pejagan-Pemalang.

Dalam kunjungan kerjanya kali ini di proyek pembangunan tol Pejagan-Pemalang, Jawa Tengah, Jumat (12/12/2014), Basuki mendapat penjelasan terkait proses pembangunan jalan tol dari General Manager Waskita Karya proyek pembangunan tol Pejagan-Pemalang, Mulya.

Mulya menjelaskan pelaksanaan pengerjaan tol Pejagan-Pemalang akan terselesaikan selama 24 bulan terhitung dari Agustus 2014. Sedangkan untuk pembebasan tanah sudah berjalan 99 persen pengerjaannya.

"Ya pertengahan 2016 kita harapkan bisa sampai agregat tadi. Itu tol panjang 54 Km, namun sekarang 24 Km seksi 1 dan 2, seksi 3 dan 4 dari Tegal sampai Pemalang. Sekarang baru pembangunan seksi 1 dan 2," ujar Mulya di proyek pembangunan tol Pejagan-Pemalang, Jawa Tengah, Jumat (12/12/2014).

Sementara itu, Menteri Basuki menuturkan setiap tahun arus mudik selalu meningkat. Dengan beroperasinya jalur tol Cikampek-Palimanan, Palimanan-Pejagan, serta Pejagan-Pemalang diharapkan arus mudik menjadi lancar.

"Kita akan langsung hubungkan tol ke tol mengurangi sebagian kepadatan jalan pantura non tol," terang Basuki.

Namun, proyek pembangunan tol Pejagan-Pemalang masih digarap sepanjang 24 Km hingga mencapai Brebes. "Saya minta Pak Dirjen Bina Marga menyiapkan perluasan akses jalan pada exit Brebes agar tidak terjadi penumpukan," jelasnya.

"Mudah-mudahan dengan keseriusan kerja ini percepatan bisa kita capai. Kita sekarang mempersiapkan lebih cepat dari kontrak agar menghadapi lalu lintas yang padat," tambahnya.

Jalan tol Pejagan-Pemalang nantinya akan menyambungkan Cirebon-Kanci-Pejagan, selanjutnya tersambung ke tol Pejagan-Pemalang. Selanjutnya untuk proyek pembangunan tol Pemalang-Batang serta Batang-Semarang tengah dalam proses pembebasan lahan.

(tfn/rmd)