Petugas Dishub DKI yang Tolong Korban Penodongan di Metromini: Angkutan Umum Rawan!

Petugas Dishub DKI yang Tolong Korban Penodongan di Metromini: Angkutan Umum Rawan!

- detikNews
Kamis, 11 Des 2014 17:20 WIB
Jakarta - Benny Ruslan (56) petugas Dishub DKI yang menolong FCD (16) pelajar SMK yang menjadi korban penodongan di Metromini 52 jurusan Kp Melayu-Cakung punya cerita soal angkutan umum. Menurutnya, angkutan umum sekarang sudah rawan. Mulai dari pengamen tukang peras, penodong, sampai copet.

"Ibaratnya angkutan umum sekarang sudah tidak aman. Kalau jam 6 pagi sampai jam 3 sore masih aman, kalau di atas itu rawan," jelas Benny yang ditemui saat berjaga di FlyOver Pondok Kopi, Jaktim, Kamis (11/12/2014).

Benny menjelaskan, beberapa kali dia menolong korban kejahatan di angkutan umum. Terakhir FCD yang dibopongnya ke UGD RS Islam Pondok Kopi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Imbauan saya, kalau di angkutan umum jangan pakai perhiasan yang mencolok. Jangan main HP di angkutan umum, karena takut memancing pelaku kejahatan," terang Benny.

Dia mengaku sedih kalau melihat korban penodongan di angkutan umum, seperti saat menolong FCD yang berlumuran darah. Baju dinasnya pun sampai ikut kecipratan darah.

"Saya ingat anak istri saya, sampai nangis saya," tutupnya.

(edo/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads