Menteri Yasonna Siap Jika Nusakambangan Jadi TKP Eksekusi Mati

Menteri Yasonna Siap Jika Nusakambangan Jadi TKP Eksekusi Mati

- detikNews
Kamis, 11 Des 2014 11:24 WIB
Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna Hamonangan Laoly mengaku siap jika Pulau Nusakambangan di Cilacap, Jawa Tengah dijadikan lokasi eksekusi bagi terpidana hukuman mati. Hal itu menyikapi keputusan Presiden Jokow Widodo yang menolak 64 grasi gembong narkoba.

"Kalau Jaksa Agung minta di tempat kita, ya kita siap aaja. Artinya itu sepenuhnya urusan Pak Jaksa agung. Kita hanya membantu tugas Jaksa Agung kalau untuk soal itu," kata Yasonna usai bertemu dengan pimpinan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto di Hotel Aston Purwokerto, Kamis (11/12/2014).

Menurut dia, untuk urusan hukuman mati bagi terpidana mati sepenuhnya dipegang oleh Kejaksaan Agung, namun untuk saat ini pihaknya mengaku belum mendapat kepastian kapan waktunya eksekusi mati terhadap napi yang berada di LP Pulau Nusakambangan akan dilakukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Soal eksekusi belum, nanti kita bicara dengan Jaksa Agung, itu urusan berikutnya. Soal eksekusi urusan Pak Jaksa Agung, untuk kapan pastinya tanya beliau," ujarnya.

Kedatangannya ke Purwokerto, Cilacap dan Lapas Pulau Nusakambangan selama dua hari adalah membicarakan kerjasama dengan Unsoed di sekitar Pulau Nusakambangan. Kerjasama juga akan dilakukan dengan Bupati Cilacap dan meninjau lapas-lapas yang ada di Pulau Nusakambangan

"Saya akan meninjau berbagai lapas disana (Nusakambangan) juga potensi pegembangannya untuk kerjasama dengan Universitas maupun lembaga-lembaga lain," ungkapnya.

(arb/asp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads