Ical Sebut KMP Juga Dukung Perppu Pilkada

Ical Sebut KMP Juga Dukung Perppu Pilkada

- detikNews
Rabu, 10 Des 2014 02:14 WIB
Ical Sebut KMP Juga Dukung Perppu Pilkada
Jakarta - Partai Golkar pimpinan Aburizal Bakrie (Ical) menyatakan sikapnya mendukung Perppu Pilkada. Berubahnya sikap partai beringin ini menggenapkan sikap partai politik Koalisi Merah Putih (KMP) lainnya yang telah lebih dulu menyatakan sikap serupa.

Ical bahkan menyebut, KMP memang mendukung Perppu Pilkada. Hal itu dikatakan Ical melalui akun twitternya @aburizalbakrie, Selasa (9/12/2014).

"Meskipun demikian, setelah melihat: a) keinginan masyarakat luas untuk tetap melaksanakan Pilkada Langsung, b)...," ujar Ical.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kesepakatan awal bulan Oktober antara 6 partai-partai tersebut di atas, pembicaraan dengan partai-partai dalam KMP. Maka Partai Golkar akan mendukung Perppu usul Pemerintah tentang UU Pilkada tersebut," lanjut Ical.

Ical mengatakan hal itu dalam kultwitnya untuk menjelaskan posisi Golkar terhadap Perppu Pilkada. Ical kemudian sedikit bercerita dibalik UU Pilkada yang disahkan DPR. Menurut Ical, wacana Pilkada melalui DPRD pertama kali diusulkan pemerintah. Usulan tersebut kemudian dibicarakan dalam pansus yang dibentuk DPR. Anggota DPR dari Partai Demokrat selalu mengikuti proses di pansus tersebut.

Ical justru mengatakan lolosnya UU Pilkada melalui DPRD karena sikap ketidakkonsistenan FPD sehingga suara yang mendukung pilkada tidak langsung lebih dominan.

"Pada sidang paripurna terakhir, FPD memutuskan untuk walk out. Karena itulah RUU Pilkada lewat DPRD disetujui dengan suara terbanyak," cetus Ical.

Lalu, pada Oktober 2014, KMP dan Demokrat membuat kesepakatan yang pada pasal pertamanya menyatakan bersepakat untuk bersama-sama mensukseskan pemilihan pimpinan DPR-RI dan seluruh alat kelengkapannya secara proporsional serta kepemimpinan MPR-RI dengan menetapkan susunannya.

"Dalam kesepakatan itu juga, pada pasal 2 menyatakan:β€œKami bersepakat untuk mendukung Perppu usul pemerintah terhadap UU Pilkada," lanjut Ical yang juga menunjukkan bukti kesepakatan tersebut.

"Ini berarti ada perubahan sikap pemerintah dan disepakati oleh 6 partai politik tersebut di atas," pungkas Ical.

Sinyalemen yang dikeluarkan Ical sepertinya makin menegaskan berubahnya haluan sikap politik partai-partai KMP untuk mendukung Perppu Pilkada. Sebelum Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) telah lebih dulu menyatakan dukungannya terhadap Perppu Pilkada melalui akun Twiter ketua umum PAN Hatta Rajasa. Gerindra kemudian menyusul sikap PAN. Melalui kadernya Fadli Zon, Gerindra juga memberi isyarat partai besutan Prabowo Subianto itu tidak masalah dengan Perppu Pilkada.

Hal senada juga disampaikan Abdul Hakim, Sekretaris FPKS yang menyebutkan partainya tengah mendalami kembali kemungkinan mendukung Perppu Pilkada, sambil menyerap aspirasi masyarakat bawah.

"Kalau yang lalu kan jelas, PKS mendukung pilkada langsung oleh DPRD. Tapi politik ini kan dinamis, dinamikanya berjalan, tidak boleh ego. Harus mendengarkan semua pihak. Kita masih punya waktu untuk mendengarkan semua pihak. Kita tidak ingin terjebak terburu-buru," ujar Hakim.



(rmd/bar)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads