Dalam siaran pers yang diterima, Minggu (7/12) PT Angkasa Pura II dijelaskan, perbaikan arus listrik dilakukan oleh para teknisi internal dalam waktu 3 hari. Perbaikan memang cukup memakan waktu karena rumitnya pengerjaan serta terkait hal teknis lainnya.
Direktur Pengembangan Bandara & Teknologi PT Angkasa Pura II (Persero) Salahudin Rafi menengaskan pelayanan kepada penumpang pesawat dan pengguna jasa bandara merupakan prioritas. Karenanya berbagai upaya terus dilakukan guna menghindari dan meminimalisasi resiko yang timbul akibat keadaan darurat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan saat ini telah digelar tender pengerjaan peningkatan kehandalan sistem kelistrikan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Proyek ini merupakan bagian dari pengembangan bandara yang membutuhkan investasi total sekitar Rp 26,2 triliun.
"Peningkatan kehandalan sistem kelistrikan itu nantinya juga guna mendukung operasional tahap I Terminal 3 Ultimate yang selesai dibangun pada tahun depan," ujar Salahudin Rafi.
(fdn/mok)