Jembatan di Lhok Nga Segera Aktif
Jumat, 21 Jan 2005 20:02 WIB
Banda Aceh - Jembatan yang terputus di Lhok Nga, Aceh Besar, diharapkan dapat berfungsi kembali tanggal 26 Januari 2005. Saat ini, jembatan tersebut sedang dibangun kembali oleh Batalyon Zeni Konstruksi 13 Kodam Jaya.Jembatan Bailey yang sedang dibangun tersebut berfungsi menghubungkan jalur Banda Aceh menuju Aceh Jaya. Pelaksanaan pembuatan jembatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Staff Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Ryamizard Ryacudu, dan rencananya akan dilakukan siang-malam dengan menggunakan 3 shift."Saya targetkan tanggal 26 Januari jembatan sudah selesai dan bisa dilewati," kata Ryamizard kepada wartawan di Lhok Nga, Aceh Besar, Jumat (21/1/2005).KSAD juga menambahkan, pengerjaan selanjutnya oleh Batalyon Zeni Konstruksi 13 Kodam Jaya adalah sejumlah jalan dan jembatan yang rusak dari Lhok Nga menuju Teuleupung. "Namun untuk jalur Lamnok menuju Meulaboh akan dikerjakan oleh prajurit TNI yang tergabung dalam Manunggal Membangun Desa. Mereka juga akan membangun rumah-rumah baru," jelasnya.Nantinya, menurut KSAD, jembatan itu satu persatu akan dirangkai menjadi satu jembatan yang panjangnya sekitar 76 meter.Ryamizard juga mengatakan, kendala dalam merehabilitasi infrastruktur jalan di NAD adalah alat-alat TNI AD yang sangat terbatas. "Sejumlah alat harus didatangkan dari Jakarta, Kodam I Bukit Barisan Medan dan Kodam II Sriwijaya. Untuk itu, Jembatan Bailey yang biasa digunakan untuk latihan harus dicopot dan dipasang di NAD," katanya.KSAD berharap bila jembatan sudah terpasang, nantinya penguatan akan dilakukan oleh pemerintah. "Yang jelas kita hanya membuka sehingga bisa dilalui kendaraan," ujarnya.Peralatan untuk membangun Jembatan Bailey tiba di Pelabuhan Malahayati, Aceh Besar, sekitar pukul 00.00 WIB, Jumat (21/1/2005) dengan menggunakan kapal Roro. Kapal tersebut mengangkut 36 buah truk besar , 204 buah motor, 20 perahu karet dan sejumlah sembako.
(ast/)