Polisi Buru Uda, Pemilik Kios Jamu yang Jual Miras Oplosan di Depok

Jakarta - Pihak Kepolisian Resort Depok tengah memburu Uda, pemilik kios jamu yang menjual minuman keras oplosan di Jl H Dimun 88M RT 01/11 Sukmajaya, Depok. Hingga saat ini Uda kabur, setelah tiga warga Sukmajaya tewas diduga menenggak miras oplosan di kios jamunya.

"Pemilik kios bernama Uda, dia sudah tidak ada di tempat, sedang dicari," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (5/12/2014).

Penjaga kios bernama Welmina telah dimintai keterangan di Polres Depok. Dari keterangan Welmina ini, diketahui Uda meracik miras oplosan di kios jamunya itu.

"Dia baru jualan 2 bulan di situ, diduga dia (Uda) yang racik," imbuhnya.

Dari hasil penggeledahan, kios jamu Uda ternyata hanyalah kamuflase saja. Selain menyediakan jamu, Uda juga menjual miras oplosan secara tersembunyi di kiosnya yang berukuran 1x1,5 meter itu.

"Di lokasi Polres Depok menyita minuman di dalam kantong plastik yang diduga miras. Ini akan diuji laboratorium untuk mengetahui kandungannya apa," tuturnya.

Terungkapnya penjualan miras oplosan di kios jamu Uda ini, setelah polisi mendapat laporan warga akan adanya upaya pembakaran kios tersebut. Warga merasa resah dengan keberadaan kios jamu Uda karena menjual miras oplosan.

Terlebih, setelah adanya 3 orang warga Sukmajaya yang meninggal baru-baru ini. Meski keluarga membantah, namun warga menduga korban meninggal akibat minum miras yang dijual Uda.

(mei/vid)