Kubu Ical Belum Laporkan Susunan Kepengurusan Golkar ke Kemenkum HAM

Jakarta - Partai Golongan Karya telah selesai menggelar Musyawarah Nasional IX di Nusa Dua, Bali. Aburizal Bakrie (Ical) yang terpilih sebagai Ketua Umum untuk periode 2014-2019 juga sudah mengumumkan susunan kepengurusan untuk lima tahun ke depan.

Meski susunan kepengurusan telah dibentuk, namun Ical masih belum melaporkannya ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

"Dalam beberapa hari ini nanti akan kami laporkan," kata Ketua DPP Golkar Tantowi Yahya melalui pesan singkat, Jumat (5/12/2014).

Susunan kepengurusan DPP Golkar periode ini disebut lebih ramping oleh Ical. Namun kini ada 9 Waketum dan ada seorang Ketua Harian yang akan mendampingi Ical.

Selain menyusun kepengurusan, Ical juga mengukuhkan posisi Golkar tetap dalam naungan Koalisi Merah Putih (KMP). Lalu kapan DPP yang baru ini akan gelar rapat pleno?

"Belum ada jadwal rapat pleno," kata Tantowi.

Menjelang siang hari ini suasana Kantor DPP Golkar pun masih sepi dan kondusif. Tak tampak politikus partai beringin itu ngantor.

Beberapa pekan belakangan ini kantor DPP Golkar selalu ramai. Hal itu karena ada dua kubu yang berseteru dan saling klaim hak untuk memakai kantor DPP.

Sementara Ical belum lapor ke Kemenkum HAM, kubu Agung Laksono sudah akan gugat hasil Munas IX di Bali ke pengadilan. Munas itu dinilai tak sejalan dengan AD/ART Golkar.

(bpn/erd)