"Saya kira karena kualitas dan kompetensi (alasan ditunjuk sebagai Waketum -red). Sebenarnya bukan di situ. Saya maunya ketua bidang rumah tangga," kata Nurdin kepada wartawan usai Munas IX Golkar di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Kamis (4/12/2014).
Namun, Nurdin mengaku tidak bisa menolak titah Ical. Setelah menjadi 'striker' mulai dari Ketua SC Rapimnas, Ketua SC Munas, pimpinan Munas, hingga anggota tim formatur kepengurusan, Nurdin kemudian duduk sebagai Waketum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita ingin bentuk sekolah politik," pungkas Nurdin.
Ical memiliki jumlah waketum yang cukup banyak, yaitu 9 orang. Selain Nurdin, ada pula Fadel Muhammad, Theo L Sambuaga, Sjarif Cicip Sutardjo, Titiek Soeharto, Ahmadi Noor Supit, Setya Novanto, Aziz Syamsuddin, dan Ade Komaruddin.
(imk/trq)