Priyo: Munas Bali Penuh Rekayasa, Paling Sadis!

Nusa Dua, - Munas Golkar Bali memecat seluruh anggota Presidium Penyelamat Partai Golkar. Anggota presidium, Priyo Budi Santoso, menilai Munas Golkr di Bali penuh rekayasa. Untuk itu Presidium akan menggelar munas tandingan.

"Intinya itu bahwa sampai ada kegusaran, maka nanti Munas Golkar yang demokratis akan segera diselenggarakan bulan Januari 2015 dalam suasana demokrasi yang benar," ujar Priyo di Hotel Laguna, kawasan Nusa Dua, Bali, Selasa (2/12/2014).

Munas tersebut akan diselenggarakan oleh Presidium Penyelamat Partai pimpinan Agung Laksono. Presidium itu pun akan rutin gelar pertemuan.

"Ini Munas yang paling penuh rekayasa, paling sadis. Setelah ini presidium ada pertemuan lagi dan timnya akan semakin besar lagi," imbuh Priyo.

Sebelumnya Priyo sempat mengutus anak buahnya untuk mengurus registrasi peserta Munas karena dia adalah Ketua DPP dan Ketum MKGR. Namun permintaan kartu peserta itu ditolak oleh panitia dengan alasan sudah ada yang mewakili.

Malam ini, Ical akan segera dipilih kembali menjadi Ketum Golkar karena menjadi calon tunggal. Setelah itu Ical akan melayangkan surat ke Kemenkum HAM untuk mengesahkan kepengurusan.

"Kami juga akan mengirimkan surat ke Kemenkum HAM yang menyatakan Munas penuh kecurangan. Bukti rekaman yang sudah tersebar di media massa akan kami lampirkan juga," pungkas Priyo.

(van/nrl)