Soal Bentrok Berdarah di Makassar, Anggota Komisi III: Kapolri Baiknya Minta Maaf

Soal Bentrok Berdarah di Makassar, Anggota Komisi III: Kapolri Baiknya Minta Maaf

- detikNews
Jumat, 28 Nov 2014 15:09 WIB
Jakarta - Bentrokan antara mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) dengan polisi di Makassar, Sulawesi Selatan menewaskan seorang warga. Anggota Komisi III DPR dari PKS Aboe Bakar Al-Habsyi berharap agar Kapolri meminta maaf atas kejadian itu.

"Ini sudah beruntun. Kita harap Polri jaga institusinya sesuai protap," kata Aboe di Gedung DPR, Senayan, Jakpus, Jumat (28/11/2014).

"Saya harap Kapolri harus minta maaf atau beri teguran keras ke bawahannya," sambung anggota komisi yang bermitra dengan Polri ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aboe tak buru-buru menyerukan agar Kapolri Jenderal Sutarman dicopot. Tapi ia meminta agar Sutarman bisa mengatur anak buahnya di daerah.

"Polri harus rapikan institusi internalnya," ucapnya.

Demo mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) di Makassar yang menolak kenaikan harga BBM pada Kamis (27/11) semalam berujung bentrok dengan polisi. Seorang warga bernama Ari Pepe (17) tewas dalam bentrokan itu.

(imk/rmd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads