terkena lemparan batu dari arah mahasiswa.
Bentrokan antara mahasiswa pengunjuk rasa dari Aliansi UMI Bersatu Cabut Kenaikan BBM, berlangsung selama 4 ronde, sejak pukul 15.30 wita hingga pukul 21.00 wita. Selain menggunakan batu dan anak panah, massa dari arah kelompok mahasiswa juga melempari mobil watercanon polisi dengan bom molotov, saat situasi arus lalu lintas baru saja mulai lancar.
Anggota Brimob Polda yang hendak pulang sementara digantikan warga meladeni para mahasiswa dan sebagian warga Pampang. Karena kalah banyak, kubu mahasiswa dikejar hingga ke dalam kampusnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Situasi di sekitar lokasi bentrokan kini sudah kondusif sejak pukul 22.00 wita. Puluhan anggota Brimob tetap disiagakan di sekitar fly over Urip Sumoharjo, atau sekitar 1 kilometer dari kampus UMI.
(mna/fjr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini