Jakarta - Polresta Medan, Sumut memastikan 3 pria yang mengaku-ngaku sebagai jenderal dari PBB sebagai jenderal gadungan. Kapolresta Medan Kombes Nico Afinta yang pernah bertugas sebagai pasukan PBB di Bosnia menegaskan kalau tiga pria itu tak bisa menunjukkan surat tugas dari PBB.
"Kalau dia pernah ditugaskan di UN, Skep pengangkatannya mana? Jenderal atau siapa pun, ada surat keputusannya?" kata Nico, Kamis (27/11/2014).
"Saya pernah tugas dengan UN di Bosnia, juga ada skep-nya. Yang jelas, harus ada skep, ada slip gajinya," jelas Nico.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketiga pria ini diserahkan personel Detasemen Polisi Militer (Denpom) 1/5 Medan ke Mapolresta Medan Jalan HM Said, pada Selasa (18/11/2014) sore. Menurut Komandan Denpom 1/5 Letnan Kolonel CPM Anggiat Napitupulu, ketiga pria ini diamankan pada Senin (17/11). Saat itu mereka melintas dengan mobil di Jalan Merak Jingga.
"Diamankan saat petugas kita melakukan patroli," kata Anggiat.
Petugas Denpom yang curiga dengan ketiganya, kemudian melakukan pemeriksaan. Dokumen mereka diperiksa. Setelah dipastikan ketiganya gadungan, petugas kemudian membawanya ke Polresta untuk pemeriksaan lebih lanjut.
(mei/ndr)