Jika Tidak Selesai Sampai April, Ahok Serahkan Pasar Benhil ke PT Wika

Jika Tidak Selesai Sampai April, Ahok Serahkan Pasar Benhil ke PT Wika

- detikNews
Rabu, 26 Nov 2014 16:36 WIB
Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengancam akan cabut perizinan PT Kurnia Reality Jaya kalau tidak mampu menyelesaikan pembangunan Pasar Bendungan Hilir (Benhil). Pria yang akrab disapa Ahok itu berencana akan menyerahkannya ke PT Wijaya Karya (PT Wika) yang menyanggupi pembangunan rusunawa.

"Wika mau kasih CSR (kalau) kita ambil alih kerja Pasar Benhil. Wika mau ambil alih sumbang ke kita April selesai," ujar Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakpus, Rabu (26/11/2014).

"Bisa nggak bangun rusun standar, per meternya berapa karena kita pengen order langsung 500 blok. Kita nggak percaya swastanya tapi Wikanya dia sanggupin," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahok menargetkan pengerjaannya selesai pada April atau Mei 2015. Selain itu, PT Wika juga menyanggupi pembangunan 5 pasar rakyat.

"Mereka janjikan April atau Mei 2015 selesai termasuk pembangunan lima pasar rakyat. Kalau pengerjaannya setengah jalan kita sita," kata mantan kader Gerindra tersebut.

Sekadar informasi, pembangunan pasar yang dimulai sejak awal 2014 itu mandeg sampai sekarang. Ahok menilai PT Kurnia Realty Jaya tidak mampu membangun pasar seluas 1,8 hektare tersebut.

Sementara itu, Direktur Utama PD Pasar Jaya, Djangga Lubis menjelaskan PT Wika dan PT Kurnia Realty Jaya sudah lama saling kerja sama. "Dari dulu Kurnia didukung oleh Wika," kata dia.

Djangga menyebut kontraktor yang membangun lima pasar rakyat, yakni Pasar Manggis dan Pasar Pesanggarahan di Jakarta Selatan, Pasar Nangka Bungur di Jakarta Pusat, Pasar Kampung Duri di Jakarta Barat serta Pasar Bawang di Jakarta Utara. Hingga kini baru satu pasar rakyat yang telah selesai dibangun yaitu Pasar Rakyat Manggis.



(aws/jor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads