Setelah Bentrok Dua Massa AMPG, DPP Golkar Dijaga Ketat Polisi

Jakarta - Bentrokan dua kelompok massa yang sama-sama mengatasnamakan Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) pecah di lingkungan DPP Golkar pada Selasa kemarin. Akibatnya, hari ini DPP Golkar dijaga ketat polisi.


Pantauan detikcom di kantor yang berlokasi di Jl Taman Anggrek Neli Murni, Jakarta Barat, Rabu (26/11/2014) pukul 08.00 WIB, gerbang masuk kompleks DPP Golkar dijaga aparat kepolisian yang berjumlah 20-an. Mereka berjaga sejak kemarin sore usai bentrokan terjadi.


"Kami dari Polres Jakarta Barat. Mengamankan saja supaya tidak merembet ke masyarakat. Sejauh ini sih sudah kondusif," ujar salah satu petugas.

Sementara itu beberapa orang yang memakai jaket loreng kuning khas AMPG masih terlihat di lokasi. Kantor Pimpinan Pusat AMPG juga terletak di kompleks ini.

Bentrokan terjadi pada Selasa (25/11) pukul 15.07 WIB ketika 60-an massa AMPG yang diketuai Ahmad Doli Kurnia berbaris di Kantor DPP Golkar. Tak lama kemudian massa AMPG lainnya yang merupakan loyalis eks pimpinannya, Yorrys Raweyai, meneriaki mereka dengan sebutan 'palsu' dan berujung bentrokan.

Akibat dari bentrokan tersebut sejumlah orang terluka. Rapat pleno DPP Golkar pun tertunda hingga lebih dari dua jam. Selain rusuh di luar, internal DPP Golkar juga kisruh dengan munculnya kubu tandingan yang dimotori Agung Laksono cs.

(bpn/nrl)