"Rupanya pengerjaan proyek sondir tanah oleh proyek PT Waskita Jaya sudah dilakukan dari kemarin, dan baru diketahui siang tadi sekitar jam 1 (13.00 WIB, red) setelah mendapat laporan dari warga sekitar," ujar Planning and Development Director, Hari Yudha Hutomo dalam konferensi pers di kantornya, Selasa (25/11/2014).
Hari menjelaskan pengerjaan sondir tanah oleh Waskita telah mengenai pipa transmisi Jakarta Utara dengan diameter 1.650 mm. Keberadaan pipa itu sendiri berada di kedalaman tanah 4 meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak Aetra sendiri menyesalkan tidak adanya kordinasi PT Waskita dalam pengerjaan sondir tanah tersebut. Pasalnya Aetra sendiri sudah berkirim surat untuk mengingatkan adanya jaringan pipa di bawah pondasi Jalan Layang Tol Becakayu.
"Kita sudah bersurat, tetapi sampai ada kejadian ini tidak ada tanggapannya untuk berkoordinasi, padahal maksud dari kita agar PT Waskita dapat mengetahui keberadaan pipa kita sehingga kejadian seperti ini dapat diminimalisir," tuturnya.
Sebagai langkah awal perbaikan, pihaknya terpaksa membuang suplai air bersih ke Kalimalang. Hal itu sambil menunggu proses pengecekan dan perbaikan pipa.
"Permasalahannya itu kita tidak tahu apakah ada retak atau tidak di bagian pipanya, karena kedalaman pipa sendiri tertutup tanah dengan kedalaman 4 meter, untuk proses perbaikan kita harus membongkar pondasi tanah di atas pipa untuk bisa diperbaiki. Paling tidak kalau tidak ada masalah besok siang sudah selesai diperbaiki," tutupnya.
(edo/rmd)