Keduanya memang sempat menjadi pasangan dalam memimpin Jakarta. Setelah kursi Gubernur DKI kosong pasca ditinggal Jokowi menjadi presiden, posisi Ahok sebagai wagub pun langsung naik kelas.
Kini keduanya seakan bersatu memimpin Jakarta. Jokowi di Istana dan Ahok yang di Balai Kota. Gedung tempat mereka berkantor hanya 'dipisahkan' oleh Monas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua pemimpin itu juga dipandang sebagai harapan warga. Bisa tergambar dari kemenangan mereka saat Pilgub lalu.
Khusus mengenai Ahok, Ara sendiri punya kenangan khusus saat di Bangka Belitung. Ahok dikenalnya sebagai sosok yang sangat sederhana dan tidak mau ribet urusan birokrasi.
Di tahun 2007 saat di Babel, Ara berjanji untuk datang ke rumah Ahok pukul 19.00 WIB. Namun karena kegiatan yang padat, Ara baru sempat datang ke rumah Ahok pukul 22.30 WIB.
"Pas ngetuk pintu, yang buka langsung Pak Ahok. Rumahnya juga nggak ada Satpol PP. Sangat sederhana dan apa adanya," kenang Ara.
Ara yakin Jakarta sudah berada di tangan yang tepat. Sosok Ahok yang tak suka pencitraan, lugas dan tegas, bakal mampu membuat perubahan berarti di Jakarta.
(mok/ndr)