Pantauan detikcom, Rabu (19/11/2014) pagi, angkutan kota di stasiun ini tetap beroperasi seperti hari-hari sebelumnya. Angkot berbagai jurusan dari Lebak Bulus tetap ngetem menaikkan penumpang dan silih berganti datang dan pergi dari Stasiun Lebak Bulus.
Salah satu supir angkot, Hendro (46), mengaku tidak ada pemberitahuan โperihal rencana aksi mogok tersebut. Ia pun tetap 'menarik' angkot hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendro kembali mengatakan bahwa tidak ada pemberitahuan atau pu koordinasi kepada supir terkait rencana aksi mogok itu. Menurut Hendro, pihak Organda DKI yang menyerukan aksi mogok itu mungkin karena tidak dilibatkan pemererintah mengenai pembicaraan nasib angkutan umum pasca kenaikan harga BBM.
"Mungkin karena dia nggak di ajak bicara sama pemerintah. Ketua Organda Pusat, Bu Eka Sari diam-diam aja, dia aja itu (DKI), dari kemarin mogok massal mogok massal terus," ujar supir angkot Lebak Bulus-Pamulang itu.
Menurut Hendro, belum ada kenaikan tarif angkot hingga pagi ini. Tarif Lebak Bulus-Pamulang tetap dibandrol Rp.5000โ. "Belum berani naikin (ongkos), belum ada instruksi dari atas. Tapi ada juga penumpang yang ngasih ongkos lebih, padahal kita nggak ngomong (ongkos) naik," katanya.
Menanggapi kenaikan harga BBM sebesar Rp.2000 ini, Hendro mengakui bahwa hal itu membuat biaya pengeluaran bertambah. Namun, Hendro mengaku tidak masalah jika subsidi itu benar-benar dialihkan untuk membantu rakyat miskin.
"Ya berat nggak berat, tapi kalau bener-bener untuk membnatu rakyat miskin ya nggak masalah, kan untuk kita-kita juga nantinya. Selama ini setiap ganti pimpinan BBM naik juga, demo nggak ada artinya, yang makan orang-orang yang korupsi-korupsi juga nantinya," tuturnya.
โSementara itu, supir lain bernama Jefri mengaku bahwa dia hanya mendengar kabar burung bahwa aksi mogok dimulai pada pukul 10.00 WIB nanti.
"Kabar burungnya sih siang, jam 10.00-an WIB," ujar sopir angkot KWK 12 Lebak Bulus-Bintaro ini.
Jefri pun mengatakan hari ini akan tetap operasi seperti biasa.โ "Lagian jalan-jalan juga capek ngabisin bensin. Disini aja udah nggak ada bensin mas," katanya.
(idh/rna)