Fadel Sebut Keputusan Pleno Soal Munas Golkar Bisa Dianulir di Rapimnas

Jakarta -

Desakan mempercepat pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Golkar menjadi akhir November, terjadi di Rapimnas di Yogyakarta. Wakil Ketum Golkar Fadel Muhammad menyebut usulan percepatan Munas bisa diputuskan pada Rapimnas.

"DPD tingkat I minta Munas Golkar dipercepat jadi tanggal 30 November-4 Desember 2014," kata Fadel saat dihubungi Selasa (18/11/2014) malam.

Fadel mengklaim keputusan percepatan Munas pada Rapimnas tidak melanggar rapat pleno DPP Golkar pada Kamis (13/11) hingga Jumat (14/11) dini hari. Pleno yang dipimpin Ketum Golkar Aburizal Bakrie saat itu memutuskan pelaksanaan Munas pada Januari 2015.

"Posisi lebih tinggi di Rapimnas. Kita ikuti Rapimnas yang statusnya lebih tinggi karna ini sudah pandangan pimpinan daerah yang harus diikuti," sambung dia.

Karena itu Fadel meminta Waketum Agung Laksono yang juga menjadi caketum, legawa menerima keputusan Rapimnas yang berakhir hari ini, Rabu (19/11). Agung sebelumnya sudah mempertanyakan adanya upaya mempercepat Munas untuk pemilihan ketum baru partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Saya mau bilang Rapimnas lebih tinggi, jadi ikuti saja keputusan Rapimnas," ujarnya.

Ketua DPD I Golkar Sulawesi Tenggara, Ridwan Bae secara terpisah mengungkapkan keyakinannya soal permintaan Munas menjadi akhir November akan menjadi keputusan Rapimnas.

Ridwan mengklaim 34 DPD I setuju percepatan Munas dari jadwal semula pada Januari 2015. "Dari 44 yang punya hak suara, 38 meminta Munas digelar akhir November ini," ujar Ridwan saat dihubungi.

(fdn/rna)