"Karena diborong semalam jadi pasokan BBM lantas menipis tapi juga kbutuhannya langsung menurun," kata Wakil Presiden Jusuf Kalla di sela acara Risk and Government 2014 yang diadakan OJK di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Selasa (18/11/2014).
Antrian panjang pengguna kendaraan yang ingin mengisi bahan bakar sebelum harga naik diakui JK berpengaruh pada pasokan BBM subsidi. Namun, karena sudah 'menimbun' maka ia memperkirakan seminggu kemudian kebutuhan bahan bakar akan kembali normal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, pihak Pertamina menjamin pasokan BBM mencukupi di seluruh SPBU di Indonesia. JK juga menegaskan kenaikan harga BBM subsidi ini sebenarnya bentuk pengalihan subsidi dari bahan bakar ke sektor produktif lainnya seperti infrastruktur.
"Kita kan penjelasannya ini bukan menaikkan BBM tapi memindahkan subsidi rekonstruktif ke produktif akibat kebijakan itu naik BBM. Naik BBM subsidi hanya akibat saja. Supaya anda punya jalan lebih baik, rumah sakit lebih baik," ucap mantan Ketum Golkar itu.
(bil/ndr)