Tanggul Kalimalang Jebol, Kawasan Industri Karawang Terancam Tak Beroperasi

Tanggul Kalimalang Jebol, Kawasan Industri Karawang Terancam Tak Beroperasi

- detikNews
Sabtu, 15 Nov 2014 23:15 WIB
Jakarta - Tanggul Saluran Induk Tarum Barat BTB 18a jebol. Akibatnya, air yang mengalir di Kalimalang dan menyuplai beberapa kawasan industri ini mengalami pengurangan debit selama perbaikan. Industri kawasan industri Karawang pun terancam tidak beroperasi.

Seperti dituturkan Direktur Infrastruktur Jababeka, Rahendra, saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (15/11/2014). Seperti diketahui beragam industri, antara lain tekstil dan manufaktur, berdiri di kawasan tersebut.

Menurut Rehendra, tanggul jebol sejak Kamis (13/11) lalu. Perbaikan pun dilakukan pemerintah dengan membuat semacam bendung dengan membuat tanggul sementara dari tanah dan lumpur yang dilapisi plastik. Ini dilakukan agar air tidak merembes selama proses perbaikan berlangsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, upaya tersebut nampaknya tidak maksimal. Sabtu (15/11) pagi tadi, tanggul sementara jebol dan limpasan air menggenangi tanggul yang hendak diperbaiki. Air dari Bendung Jatiluhur pun untuk sementara harus dikurangi debitnya. Langkah ini dilakukan agar tanggul yang akan diperbaiki permanen tetap kering.

"Dampak jebolnya tanggul masyarakat dan kawasan industri tidak mendapati pasokan air," kata Rahendra melalui sambungan telepon.

Menurut Rahendra, bila perbaikan tidak kunjung terselesaikan, maka industri yang ada di Jababeka terancam tidak beroperasi karena kurangnya pasokan air.

"Kegiatan ekspor terganggu, lumpuh sehari saja sudah luar bisa kerugiaannya," keluhnya.

(ahy/ear)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads