Ical Minta KIH Tak Ajukan Syarat Kesepakatan Damai Baru ke KMP

Jakarta - Presidium Koalisi Merah Putih tadi malam berkumpul membahas persyaratan yang diajukan Koalisi Indonesia Hebat terkait hak-hak anggota DPR. Ketua Presidium KMP Aburizal Bakrie meminta KIH tak lagi mengajukan syarat-syarat baru.

"Mudah-mudahan bisa kita selesaikan dan tidak ada minta lagi dari KIH. Kalau minta terus menerus tentu nggak ada stopnya," kata Ical di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (15/11/2014).

Ical yang juga Ketua Umum Golkar ini tadi malam melakukan pertemuan dengan beberapa petinggi KMP lainnya di antaranya, Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Ketum PAN Hatta Rajasa, Presiden PKS Anis Matta, mantan Ketum PPP Suryadharma Ali, Ketum PPP hasil Muktamar Jakarta Djan Faridz. Ada pula Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Setya Novanto serta Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Taufik Kurniawan. Pertemuan itu berlangsung di di rumah Hatta Rajasa.

"Tadi malam kita melakukan rapat bersama KMP sampai jam 12 malam. Dan kita sudah putuskan mudah-mudahan bisa dapat kita selesaikan demi kepentingan bangsa ini," ucap Ical.

Hasilnya, Ical mengatakan KMP akan segera bertemu dengan pihak Koalisi Indonesai Hebat (KIH) untuk menyelesaikan kisruh KMP dan KIH di DPR.

"Tadi malam memutuskan bahwa kita akan segera bertemu dengan pimpinan KIH dan meyelesaikan masalah yang ada di parlemen ini, dan sehingga parlemen bisa bekerja dengan baik," kata Ical.

(jor/imk)