"Ada 20 orang siswa yang akan kami kembalikan kepada orangtua terkait kasus ini," ujar Jajang Suwandhy, Wakil bidang Kesiswaan SMA 109 kepada wartawan di SMA 109, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jaksel, Jumat (14/11/2014).
Menurutnya, pihak sekolah telah memberitahukan hal tersebut kepada orangtua para siswa yang terlibat kasus ini. Reaksi mereka pun beragam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal yang sama juga diamini oleh Kris Kuntaji, wakil bidang Humas SMA 109. Dari 20 orang siswa yang akan dikeluarkan, kebanyakan dari mereka adalah siswa tingkat akhir yang akan mengikuti ujian akhir nasional.
"Ada 2 orang anak kelas X, 8 orang siswa kelas XI, dan 10 orang siswa kelas XII. Saat ini pihak sekolah sedang melakukan proses pengembalian mereka kepada orangtua masing-masing," ungkapnya.
Para siswa ini akan resmi dikembalikan pihak sekolah pada Senin (17/11) nanti. Lantas apakah pihak sekolah atau Dinas Pendidikan DKI akan mencarikan sekolah pengganti untuk mereka, mengingat banyak yang harus ikut ujian akhir nasional?
"Itu diserahkan sepenuhnya kepada orangtua siswa ya. Ketika kami sudah menyerahkan siswa kepada orangtua masing-masing, maka itu sepenuhnya menjadi tanggung jawab keluarga," pungkas Jajang.
(rni/rmd)