Bupati Bantaeng Minta kolom Agama Tak Diotak-atik

Bupati Bantaeng Minta kolom Agama Tak Diotak-atik

- detikNews
Kamis, 13 Nov 2014 16:22 WIB
Jakarta -

Bupati Banteng Nurdin Abdullah meminta kolom agama yang ada di KTP tidak diotak-atik. Setiap orang harus memiliki identitas, termasuk identitas agamanya.

"Menurut saya nggak perlu diotak-atik. Sebaiknya ada supaya orang tahu identitasnya. Mau nikah gimana? Bilang Islam, tahu-tahu Kristen," kata Nurdin memberikan contoh saat ditemui di kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Kamis (13/11/2014).

Nurdin mencontohkan, di wilayahnya tidak pernah ada masalah soal label agama yang tertera di KTP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Belum pernah ada ribut-ribut mengenai pengosongan KTP," kata Nurdin.

Jadi seandainya ada agama yang di luar 6 agama di Indonesia, maka Nurdin menyarankan untuk tetap ditulis sebagai identitas. "Jangan kosong. Harus tertulis," ucapnya.

Pemerintah saat ini mengakui adanya 6 agama dan kepercayaan yang bisa ditulis sebagai identitas agama di KTP. Jika seorang warga negara menganut agama dan kepercayaan di luar yang diakui pemerintah, maka bisa mengosongkan kolom agama tersebut.

(fiq/mok)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads