Bertemu PM Selandia Baru, Jokowi Bicara Soal Investasi Pembangkit Listrik

Nay Pyi Taw -

Presiden Joko Widodo menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Selandia Baru John Key. Tanpa banyak basa-basi, Jokowi langsung bicara soal rencana investasi pembangkit listrik tenaga panas bumi.

"Kami berterima kasih kepada Bapak John Key untuk inisiatif pertemuan bilateral ini dan Indonesia merasa sangat senang mulai bulan Juni 2015 Indonesia akan menjadi negara koordinator kemitraan Asia dan Selandia Baru," kata Jokowi dalam pembukanya.

Pertemuan digelar di salah satu ruangan di Myanmar International Convention Center, Nay Pyi Taw, Myanmar, Kamis (13/11/2014). Jokowi dan John Key sama-sama mengenakan setelan jas. Mereka bicara selama 15 menit sebelum KTT Asia Timur dibuka.

Setelah pembukaan itu, Jokowi langsung bicara bisnis. Dia menyampaikan hubungan ekonomi dan investasi antara Indonesia dapat dilakukan dalam bentuk yang konkret.

"Misalnya pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi yang kini menjadi concern bagi Selandia Baru untuk segera berinvestasi di Indonesia dan kita melihat Selandia Baru mempunyai pengalaman yang tinggi, yang banyak mengenai pembangkit listrik tenaga panas bumi," papar presiden ketujuh RI tersebut.

"Kita sangat senang apabila Selandia Baru mengembangkan dan memperluas investasi di bidang ini. Dan kita akan membantu apabila ada masalah-masalah di lapangan," tambahnya.

Setelah itu, diskusi pun berlanjut. Awak media tidak diperkenankan meliput sampai acara selesai.

(mad/mok)