DPR Terbelah, Aria Bima: Saya Tak Suka Kondisi ini, Apalagi Rakyat

Jakarta - Tarik-menarik kepentingan antara kubu Koalisi Merah Putih dan Koalisi Indonesia Hebat di DPR tidak juga berujung. Masyarakat pun mempertanyakan kapan para wakil rakyat bekerja untuk rakyat, tidak lagi meributkan posisi.

Tidak hanya rakyat yang lelah dengan kisruh berkepanjangan ini. Anggota dewan pun mengaku ingin segera menyelesaikan perdebatan ini.

"Saya tidak suka dengan kondisi ini, apalagi rakyat," kata politikus PDIP Aria Bima ketika dihubungi, Jumat (7/11/2014).

Aria yang sudah 10 tahun menjadi anggota DPR mengaku jengah dengan kondisi ini. Ia menyebut kondisi saat ini membosankan karena tak bisa bekerja untuk rakyat.

"Di DPR cuma mikir urusan kursi itu membosankan," ujarnya.

Kisruh di DPR berawal ketika tidak ada kesepakatan tentang pembagian jatah kursi pimpinan alat kelengkapan dewan (AKD). KMP menyapu bersih semua pimpinan komisi dan hal ini membuat KIH membentuk pimpinan DPR tandingan.

Hingga kini, titik temu antara dua kubu masih belum terjadi meski lobi-lobi sudah dilakukan. Padahal, rakyat sudah menanti para wakilnya bekerja dan tak hanya memperebutkan kursi.

(imk/erd)