Ramai-ramai Menyelamatkan Paus Biru nan Langka yang Terjebak di NTT

Ramai-ramai Menyelamatkan Paus Biru nan Langka yang Terjebak di NTT

- detikNews
Kamis, 30 Okt 2014 15:31 WIB
dok. JAAN Indonesia
Jakarta - Lima ekor mamalia langka paus biru (Balaenopteramusculus) terperangkap di perairan pantai Desa Watodiri Teluk Waienga, Kecamatan Ile Ape, Pulau Lembata, Nusa Tenggara Timur, sejak tanggal 18 Oktober lalu. Hari ini, empat di antaranya berhasil dilepas ke laut, namun satu ekor mati.

Anggota Dewan Pengawas Jakarta Animal Aid Network (JAAN Indonesia) Pramudya mengatakan, sejak kabar paus itu terdampar merebak, pihaknya sudah mengajak semua pihak untuk membantu evakuasi. Ternyata, respons dari berbagai kalangan cukup baik, mulai dari kalangan LSM hingga pemerintah setempat.

"Semua membantu, dari mulai Angkatan Laut, pemerintah setempat, termasuk bupati," kata Pram saat berbincang dengan detikcom, Kamis (30/10/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pram bercerita, paus tersebut terjebak di teluk saat sedang mencari makanan. Mereka tak bisa kembali ke laut lepas, karena air laut terlanjur surut. Selama 10 hari terakhir, paus biru yang masih dalam satu famili itu berusaha dibantu kembali ke lautan, namun operasinya tidak mudah.

"Kami menggunakan lebih dari belasan kapal-kapal kecil, kita tarik dari teluk, tapi memang susah. Sudah sempat berhasil dikeluarin sebagian, tapi karena ada satu anak yang tertinggal, sorenya mereka balik lagi," cerita Pram.

Pria yang pernah terlibat juga dalam evakuasi paus di laut di perairan Muara Gembong, Bekasi, ini menyebut paus itu berada dalam satu grup. Ada satu paus yang masih kecil dan terus dilindungi oleh paus-paus betina dewasa.

"Satu mati anaknya itu," tambahnya.

Nah, saat ini keempat paus sudah berhasil dievakuasi ke lautan dalam. Pram berharap mereka bisa terus bertahan hidup karena keberadaannya yang kini nyaris punah.

Paus biru (Balaenoptera musculus) adalah mamalia laut yang tergolong dalam subordo paus balin. Panjangnya mencapai lebih dari 33 meter dan massanya tercatat sebesar 181 ton atau lebih. Binatang ini diyakini merupakan hewan terbesar yang pernah diketahui.

Paus biru sangat berlimpah di hampir seluruh samudra hingga awal abad ke-20. Selama lebih dari satu abad, paus ini diburu sampai hampir punah sebelum akhirnya dilindungi oleh komunitas internasional pada tahun 1966. Menurut sebuah laporan pada tahun 2002, terdapat sekitar 5.000 hingga 12.000 paus biru di seluruh dunia. Jumlahnya semakin berkurang sejak itu.



(mad/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads