3 Panggilan Sayang untuk Susi Pudjiastuti: Susi 'Gila' hingga Putri Laut

Jakarta -

Pekerja keras dan tegas. Itulah sosok Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti. Perempuan tangguh pilihan Presiden Joko Widodo ini ternyata memiliki nama panggilan kesayangan dari sesama menteri kabinet hingga keluarga.

Perempuan yang suka 'nyeleneh' ini mengaku dipanggil Susi Gila oleh teman-temannya di Kabinet Kerja. Ibu 3 anak ini juga dipanggil mantan suaminya, Daniel Kaiser, dengan sebutan Putri Laut.

Dari semua nama itu, pemilik 50 pesawat ini meminta dipanggil cukup dengan namanya saja tanpa embel-embel menteri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut 3 panggilan sayang untuk Susi:

1. Susi Gila

Presiden Joko Widodo telah menunjuk dan melantik Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan. Susi punya pengalaman 33 tahun bergerak di sektor perikanan.

Ternyata, banyak menteri di kabinet yang menganggap susi sebagai 'orang gila'. Wanita yang sebelumnya berprofesi sebagai pengusaha ini, sempat kaget karena ditunjuk sebagai menteri oleh Presiden Jokowi.

Dia sempat bertanya kep
1. Susi Gila

Presiden Joko Widodo telah menunjuk dan melantik Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan. Susi punya pengalaman 33 tahun bergerak di sektor perikanan.

Ternyata, banyak menteri di kabinet yang menganggap susi sebagai 'orang gila'. Wanita yang sebelumnya berprofesi sebagai pengusaha ini, sempat kaget karena ditunjuk sebagai menteri oleh Presiden Jokowi.

Dia sempat bertanya kepada Jokowi kenapa dirinya dipilih sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

"Bapak (Jokowi) berani pilih saya, saya sangat surprise," kata Susi saat bertemu dengan jajaran pengusaha Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), di Menara Kadin, Kuningan, Jakarta, Kamis (30/10/2014).

Bukan tanpa alasan, Susi mengatakan, saat dirinya masih menjadi Bos Susi Air, dia kerap berhubungan dengan menteri-menteri di jajaran kabinet. Karena sifatnya yang keras dan sedikit 'nyeleneh', Susi mengaku dirinya sering disebut 'Susi Gila'.

"Bapak-bapak menteri di kabinet menyebut saya Susi gila. Kalau saya punya mau tidak jalan, saya teriak. Teriaknya ke mana-mana, hasilnya masa bodoh," tutur Susi.

Tapi pada akhirnya, lanjut Susi, Presiden Jokowi membutuhkan sosok yang keras seperti dirinya, hingga kemudian dipilih untuk mengemban tugas sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

"Kata beliau (Jokowi), kita perlu orang gila. So, I take my job (saya ambil pekerjaan ini)," kata Susi disambut tawa seratusan pengusaha yang hadir.ada Jokowi kenapa dirinya dipilih sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

"Bapak (Jokowi) berani pilih saya, saya sangat surprise," kata Susi saat bertemu dengan jajaran pengusaha Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), di Menara Kadin, Kuningan, Jakarta, Kamis (30/10/2014).

Bukan tanpa alasan, Susi mengatakan, saat dirinya masih menjadi Bos Susi Air, dia kerap berhubungan dengan menteri-menteri di jajaran kabinet. Karena sifatnya yang keras dan sedikit 'nyeleneh', Susi mengaku dirinya sering disebut 'Susi Gila'.

"Bapak-bapak menteri di kabinet menyebut saya Susi gila. Kalau saya punya mau tidak jalan, saya teriak. Teriaknya ke mana-mana, hasilnya masa bodoh," tutur Susi.

Tapi pada akhirnya, lanjut Susi, Presiden Jokowi membutuhkan sosok yang keras seperti dirinya, hingga kemudian dipilih untuk mengemban tugas sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

"Kata beliau (Jokowi), kita perlu orang gila. So, I take my job (saya ambil pekerjaan ini)," kata Susi disambut tawa seratusan pengusaha yang hadir.

2. Putri Laut

Langkah Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) memilih Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan sepertinya sudah tepat. Mantan suami Susi, Daniel Kaiser, menyebutnya sebagai 'Putri Laut'.

Daniel yang datang jauh-jauh dari Swiss ke acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) di kantor KKP ini mengaku hampir tidak percaya mantan istrinya itu bisa terpilih menjadi menteri di Kabinet Kerja.

"Sangat, sangat surprise dan saya ucapkan selamat untuk dia," kata Kaiser saat ditemui di Gedung Mina Bahari III, kantor pusat Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (29/10/2014).

Meskipun kaget dan tidak percaya, Kaiser yakin KKP akan maju di bawah kendali Susi. Susi dianggap memiliki kemampuan lebih yang tidak ada perempuan lain di Indonesia.

Ingatan Kaiser kembali terbuka saat ditanya kenangan terindah apa yang pernah didapat saat bersama Susi. Menurut, Kaiser kenangan terindahnya adalah saat bertemu Susi pertama kali hingga menikah dan melahirkan anak perempuan bernama Nadine Kaiser.

"Tahun 1991 bertemu, di Pangandaraan. Saya anggap dia putri laut. Di banyak waktu ia sangat unik. Tahun 1992 kami menikah dan 1999 kami berpisah," paparnya.

Selama 7 tahun hidup bersama, ada beberapa kenangan indah yang ia ungkapkan. Salah satunya adalah bersepeda dari Jakarta ke Pengandaran

"Memori terbaik dengan Bu Susi adalah tinggal lama bersama di Pangandaran dan bersepeda jauh dari Jakarta ke Pangandaran," katanya.

Walaupun telah berpisah, Kaiser mengaku hubungannya dengan Susi masih akrab meskipun hanya sebatas teman. Dari Swiss, ia kerap telepon langsung Susi dan menanyakan kabar putrinya.

"Tinggal di Swiss tetapi sering sekali saya tetap berkomunikasi via telepon," katanya.

Sebelumnya saat acara sertijab dilakukan, Susi mengucapkan terimakasih kepada Kaiser yang telah datang jauh dari Swiss hanya untuk memberikan selamat kepadanya.

"Terima kasih kepada Daniel Kaiser ayah dari anak saya yang telah hadir di acara. Saya habis kata-kata dan hari ini kalian memberikan wejangan yang luar biasa," kata Susi.

3. Bu Susi

Usai melakukan sidak di Gedung Mina Bahari, kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) selama 45 menit, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menggelar rapat pimpinan (rapim) dengan para pejabat eselon I KKP. Rapat kali ini hanya sebatas koordinasi dengan seluruh pejabat di lingkup KKP.

"Ibu mau rapat dulu," ungkap Sekretaris Jenderal KKP Syarief Widjaja, Selasa (28/10/2014).

Rapat perdana Susi sebagai menteri dihadiri oleh Dirjen Pemasaran dan Pengolahan Hasil Perikanan (P2HP) Saut P Hutagalung, Dirjen Perikanan Tangkap Gellwyn Yusuf, Dirjen PSDKP Asep, Dirjen Perikanan Budidaya Slamet Soebjakto dan para pejabat eselon I KKP lainnya.

Sebelum rapim, Susi melakukan sidak ke seluruh ruang kerja KKP di Gedung Mina Bahari. Bahkan Susi harus turun-naik tangga dari lantai 1 hingga 7.

Di seluruh ruang kerja KKP, Susi punya permintaan khusus kepada seluruh pegawai negeri sipil (PNS) KKP. "Tolong jangan panggil saya ibu menteri," katanya.

Kemudian di ruang kerja khusus Susi di lantai 7, ia meminta protokoler KKP memasang peta wilayah Indonesia. Pemasangan peta dilakukan agar ia tahu berapa besar luas laut Indonesia dan memudahkan koordinasi saat kerja lapangan dilakukan.

"Saya minta nanti di sini ada peta Jawa, Sumatera, Sulawesi, NTT, NTB. Saya minta petanya begitu. Biar kita lihat setiap hari begitu dan lebih mudah bagi saya memantau wilayah Indonesia," kata Susi.