1 Korban tewas dalam kerusuhan di Stadion Manahan Solo diketahui terluka benda tajam. Kapolresta Surakarta, Kombes (Pol) Iriansyah, mengatakan korban tertembus benda tajam hingga mengenai paru-parunya.
"Hampir 15 anggota kami mengalami luka. Ada yang harus diopname akibat kejadian tadi malam. Sedangkan kerusakan aset belum kami hitung," ujar dia kepada wartawan di Solo, Kamis (23/10/2014) pagi.
Sedangkan mengenai korban meninggal, Iriansyah mengatakan berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan tim medis karena tubuh korban tertembus benda tajam. Namun Iriansyah tidak bersedia merinci benda tajam apa yang melukaui korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pernyataan sebelumnya, Iriansyah mengatakan korban tewas adalah suporter yang tewas yang dikeroyok sesama suporter karena dikira intel yang sedang menyamar. Polisi menemukan korban tergeletak setelah kerusuhan reda dan segera dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.
Selain 1 korban tewas dan luka, sebuah sepeda motor dinas polisi jenis KLX dibakar dan truk milik Polresta Surakarta juga mengalami kerusakan parah. Kerusuhan itu terjadi setelah ribuan suporter tidak puas dengan kepemimpinan wasit pertandingan Persis vs Martapura FC. Suporter merangsek ke lapangan dan berhadapan dengan aparat keamanan. Panitia pelaksana (Panpel) pertandingan menepis pihaknya kecolongan karena sudah berkoordinasi dengan pihak keamanan.
(mbr/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini