"Iya, memang selain Romi ada juga Lukman Hakim Saifuddin yang diusulkan oleh kader-kader," kata Suharso di Hotel Empire Palace, Jl Blauran, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (16/10/2014).
Lukman Hakim dinilai sebagai sosok yang amanah dan kompeten. Hal itu dibuktikan dalam kiprahnya sebagai Menteri Agama menggantikan Suryadharma Ali yang tersangkut kasus korupsi dana haji.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Forum pun meminta kesediaan Romi untuk dicalonkan. Saat itu Romi langsung bicara tentang kesediaannya untuk dicalonkan dan ternyata langsung bersedia.
"Jadi Romi ini figur muda yang diharapkan bisa mengubah imej PPP dari yang dianggap 'Partainya Para Papa' jadi partai anak muda. Itu yang mendasari pencalonan Romi," ucap Suharso.
Muktamar ini sekaligus menjadi sejarah baru bagi PPP. Pasalnya ada tradisi yang hilang sejak lama dari partai yang didirikan atas fusi sejumlah partai tahun 1973 tersebut.
"Dalam 30 tahun terakhir belum pernah PPP menyelenggarakan Muktamar secara musyawarah mufakat dan suara bulat. Padahal itu khittah partai," ungkap Suharso.
Proses pemilihan Ketua Umum PPP memang terbilang singkat pada tahun ini. Dalam waktu tak lebih dari 1 jam, Ketum baru sudah terpilih.
Meski demikian sempat pula peserta Muktamar menginterupsi pimpinan sidang yang saat itu dijabat oleh Suharso. Seorang peserta asal Papua Barat meminta Ketua DPW wilayahnya untuk masuk sebagai Formatur Partai.
Sontak saja permintaan itu diikuti anggota DPW Nangroe Aceh Darussalam. Akan tetapi permintaan itu ditolak Suharso karena sebelumnya sudah disepakati 7 perwakilan dari 33 DPW.
(bpn/ndr)