Begini Suasana Saat Pendaki WNI Dievakuasi Heli Rusia di Gunung Himalaya

Jakarta -

Nizar Suhendara dan sejumlah kawan-kawannya adalah pendaki yang mencoba menaklukkan pegunungan Himalaya, Nepal. Biasanya Oktober adalah bulan yang bersahabat, cuaca yang cerah amat cocok untuk mendaki.

Namun tidak kali ini, badai salju datang melanda sejumlah jalur pendakian. Badai terjadi pada Selasa (14/10). Dilaporkan ada puluhan pendaki meninggal dunia.

Beruntung Nizar Suhendra dan sejumlah WNI lainnya bisa selamat. Hanya tinggal pakaian di badan saja yang tersisa. Saat itu Nizar dan rekan-rekannya menyelamatkan diri dan sudah berada di ketinggian 5.300 mdpl.

Tim evakuasi dari Nepal dengan bantuan helikopter dari Rusia, para pendaki dijemput. Tampak dalam foto helikopter milik Rusia mengangkut 10 WNI korban amukan badai salju.

Badai salju ini melanda tiga lokasi pendakian. Badai yang diiringi longsor salju ini menyapu tenda-tenda para pendaki. Tim evakuasi dari Nepal dan Rusia kemudian melakukan penyusuran, hingga akhirnya para WNI bisa ditemukan dan selamat.

Dibantu Konsul Kehormatan RI di Nepal, para WNI ini dirawat di rumah sakit. Mereka kini sudah dalam pemantauan Konsul RI.

(ndr/mad)