Carrefour Bandung Diancam Bom
Rabu, 12 Jan 2005 19:26 WIB
Bandung - Carrefour Hypermarket yang berada di Jl. Kopo, Bandung mendapat ancaman bom. Namun, ancaman itu ternyata hanya hisapan jempol. Meski begitu, ancaman ini cukup mengejutkan para pengunjung maupun para pekerja Carrefour. Ancaman bom terjadi tidak hanya satu kali, tapi dua kali. Ancaman bom lewat telepon pertama kali diterima oleh salah seorang pekerja di bagian manajemen sekitar pukul 12.30 WIB, Rabu (12/1/2005). Sekitar pukul 15.20 WIB, ancaman bom kedua datang. Menurut pihak manajemen Carrefour Ariyanti, sang penelepon gelap itu mengaku meletakkan bom di dalam Supermarket Carrefour yang berada di lower ground. Saat ancaman bom pertama, semua karyawan dan pengunjung Carrefour diminta untuk keluar gedung. Praktis, sejak ancaman bom pertama itu, tidak ada pengunjung yang berada di dalam hypermarket. Apalagi, pukul 15.20 WIB, ada ancaman bom kedua. Karena itu, sejak pukul 12.00 sampai pukul 18.00 WIB, para pekerja Carrefour memilih berada di luar gedung. Sementara Tim Gegana datang melakukan penyisiran di setiap sudut gedung hypermarket itu. Penyisiran dipimpin langsung oleh Kapolwiltabes Bandung Kombes Pol Sulistiyono. "Tidak ada apa-apa, tidak ditemukan bomnya," ujar Kapolwiltabes.
(asy/)