Cerita di Balik 'Nama Pendek' SBY dan Jokowi

Transisi Presiden

Cerita di Balik 'Nama Pendek' SBY dan Jokowi

- detikNews
Jumat, 10 Okt 2014 10:24 WIB
Jakarta - Ada satu kesamaan antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden terpilih Joko Widodo. Nama keduanya sama-sama disingkat, sehingga publik pun lebih mengingat mereka dengan panggilan SBY dan Jokowi.

SBY sempat bercerita tentang penyingkatan namanya itu beberapa waktu lalu. Ia melemparkan guyonan bahwa ada berkah di balik pengubahan nama itu.

Awalnya, SBY bercerita soal pemberian nama oleh orang tuanya yang penuh dengan doa dan harapan. Namun pada 2004, namanya yang panjang diubah oleh wartawan menjadi SBY.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di negara kita ada tren politik, ternyata kalau di samping memiliki nama, kalau namanya dipendekkan, suka membawa berkah. Misalnya saya, Susilo Bambang Yudhoyono, 2004 diubah sama wartawan jadi SBY, alhamdulillah menjadi berkah," ungkap SBY, Jumat (12/9/2014).

Guyonan SBY itu disambut tawa para hadirin di acara peresmian kawasan Adhyaksa Loka dan RSU Adhyaksa, Ceger, Jakarta Timur. Saat itu, Presiden terpilih Jokowi juga hadir.

"Pak Joko Widodo juga begitu, jadi Pak Jokowi, alhamdulilah beliau diberi berkah untuk memimpin negeri kita," lanjut SBY yang kemudian disambut tepuk tangan. Mendengar hal ini, Jokowi pun tersenyum.

Sementara itu, asal muasal nama panggilan 'Jokowi' bermula ketika pria asal Solo itu berbisnis mebel. Di tahun 1991 Joko Widodo berhasil memasuki Singapura dan mendapat banyak order ekspor. Dari situlah rekam jejak bisnis ekspor mebel Joko Widodo bermula.

Pelanggan Jokowi yang berkebangsaan mengaku bingung dengan banyaknya nama 'Joko' di Indonesia. Dari situ pula konon dia mendapat panggilan 'Jokowi' dari salah satu pelanggannya itu untuk membedakan dengan 'Joko' yang lain. Hingga kini, nama Jokowi pun tertera di kartu namanya.

(imk/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads