Nurhayati Calon Ketua MPR? Sekjen Golkar: Nanti Kita Konfirmasi Lagi

Jakarta - Koalisi Merah Putih (KMP) dikabarkan akan mengajukan Nurhayati Ali Assegaf dari Partai Demokrat sebagai calon ketua MPR dalam sidang paripurna pemilihan pimpinan MPR nanti. Sebelum pengusungan Nurhayati disahkan, KMP akan rapat terakhir untuk finalisasi.

"Nanti akan koordinasi lagi. Dari Koalisi Merah Putih akan mengonfirmasi dari masing-masing partai," kata Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, di komplek DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/10/2014).

Idrus kembali menegaskan bahwa PD dari awal terbentuknya KMP sudah bergabung. Jadi, Idrus mengatakan bahwa tidak benar apabila persetujuan KMP akan perpu yang diajukan SBY dengan posisi PD sebagai Ketua MPR adalah sebagai bentuk barter.

"Kita coba mari kita buang pikiran hati kotor kepada siapapun, kita hilangkan. Kita sudah ada kesepakatan-kesepakatan.‎ Kalau kita bicara tentang siapa, kita tidak boleh intervensi internal masing-masing, siapa yang ditentukan. Partai Demokrat akan mengusulkan kader terbaiknya. Nanti jam 12.00 WIB kita konfirmasi kembali," ucapnya.

Sebelumnya dikabarkan KMP sudah menyiapkan paket pimpinan MPR-nya. Salah satu nama yang muncul yaitu Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto. Nama Nurhayati sendiri juga diajukan sebagai wakil dari PD.

"Paketnya adalah Nurhayati (Demokrat), Zulkifli Hasan (PAN), Hidayat Nur Wahid (PKS), Titiek Soeharto (Golkar) dan Ahmad Muqowam (DPD)," bisik seorang petinggi parpol anggota KMP kepada detikcom, Senin (6/10).

Nama Nurhayati diajukan sebagai calon Ketua MPR, sementara 4 tokoh lainnya menjadi calon wakil ketua. Namun paket ini masih bisa berubah tergantung pertemuan terakhir KMP pagi ini. PPP pun masih mengupayakan agar calonnya masuk ke paket pimpinan MPR itu.

"‎PPP sebenarnya sudah ada Ahmad Muqowam itu, tapi mereka masih mengusahakan calon," ujar petinggi parpol itu.

(dha/trq)