Sambil Seruput Kopi Hitam, Begini Gaya Hotman di-BAP Polisi

Sambil Seruput Kopi Hitam, Begini Gaya Hotman di-BAP Polisi

- detikNews
Minggu, 05 Okt 2014 11:33 WIB
Hotman di-BAP Polisi (Idham/detikcom)
Jakarta -

Hotman Paris Hutapea menabrak truk JNE yang terguling akibat pecah ban di KM 17 Tol Ancol, Jakarta Utara, pagi tadi. Sopir truk Dedy Sulaeman (31) tewas di tempat. Pengacara kondang itu kini tengah dibuatkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) oleh polisi. Begini gayanya.

Hotman dimintai keterangannya oleh polisi di Ruang Tim 1 Satlantas Jakarta Utara, Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Minggu (5/10/2014). Sejak pagi hingga jelang siang ini, ia masih diperiksa.

Hotman tampak memakai kaos berkerah yang didominasi warna putih, dipadu celana training panjang warna hitam berlist putih. Sang pengacara kondang itu juga memakai kacamata dan topi warna putih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari kejauhan, Hotman terlihat tenang. Mulutnya komat-kamit memberikan penjelasan kepada seorang polisi yang duduk di depannya sambil mengetik di komputer.

Di tengah-tengah memberi keterangan, Hotman beberapa kali tampak menyeruput kopi hitam di meja di depannya. Ia juga sesekali tampak melihat ponselnya.

Keterangan polisi menyebutkan, kecelakaan terjadi di Tol Wiyoto Wiyono Km 17. Kecelakaan tersebut diakibatkan pecahnya ban mobil truk yang disopiri oleh Dedy Sulaeman pada Minggu (5/10) pada pukul 05.30 WIB. Saat itu, truk bernopol B 9642 BCI tiba-tiba terguling saat melintas di Tol Wiyoto Wiyono Km 17 arah Bandara Soekarno-Hatta.

Searah dengan mobil truk tersebut, di belakangnya ada mobil Lamborghini B 999 NIP yang dikendarai oleh pengacara Hotman Paris yang akhirnya menabrak bagian bodi truk. Dua kendaraan tersebut rusak parah dan sopir truk meninggal. Sedangkan Hotman menyangkal telah menabrak truk terguling itu. Dia menyebut dia malah jadi korban tabrak lari sebuah bus.

(bar/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads