.webp)
Mobil Lamborghini hijau milik pengacara kondang Hotman Paris Hutapea yang terlibat kecelakaan di Tol Wiyoto Wiyono sudah dibawah ke Kantor Samsat Jakarta Utara. Mobil itu tampak ringsek dan pelat nomornya sudah dicopot.
Pantauan detikcom di Kantor Samsat Jakarta Utara, Jalan Gunung Sahari, Jakarta, Minggu (5/9/2014) pukul 10.30 WIB, kap mobil Lamborghini ringsek, yang paling parah bagian kiri. Kaca bagian kiri juga retak.
Tampak ada tali tambang yang diikatkan di depan bemper mobil super premium itu. Bodi Lamborghini di bagian kiri belakang tampak sedikit penyok, bagian belakangnya tampak lecet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mobil Lamborghini milik Hotman terlibat kecelakaan di Tol Wiyoto Wiyono KM 17. Sebelumnya, petugas jalan tol dari PT CMNP, Arman, mengatakan, sopir truk yang kecelakaan di kawasan Ancol itu tewas akibat ditabrak Lamborghini yang melaju kencang.
Hotman kemudian membantah bahwa dirinya menabrak sopir truk. Ia mengaku malah menjadi korban tabrak lari dan mengalami kerugian besar karena Lamborghininya ringsek berat.
"Jadi ada truk terbalik di sebelah kiri. Di tengah ada bus menghindari, ditabraklah gue. Jadi gue jadi korban. Jadi nggak benar kalo gue nabrak sopir. Gue malah nggak bersentuhan sama sekali sama truk yang terguling itu," ucap Hotman.
Sedangkan polisi menyebut, kecelakaan tersebut diakibatkan pecahnya ban mobil truk yang disopiri oleh Dedy Sulaeman (31).
Peristiwa kecelakaan terjadi pada Minggu (5/10) pada pukul 05.30 WIB. Saat itu, truk bernopol B 9642 BCI tiba-tiba terguling saat melintas di Tol Wiyoto Wiyono KM 17 arah Bandara Soekarno-Hatta.
"Searah dengan mobil truk tersebut, di belakangnya ada mobil Lamborghini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada wartawan, Minggu (5/10/2014).
Karena situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan, mobil B 999 NIP yang dikendarai oleh pengacara Hotman Paris itu akhirnya menabrak bagian bodi truk.
"Sehingga berakibat kerusakan pada kedua kendaraan dan sopir mobil truk meninggal dunia," imbuhnya.
(nwk/nrl)
