Walk Out, Puan: Kami Tak Bertanggung Jawab Atas Keputusan di Paripurna

Walk Out, Puan: Kami Tak Bertanggung Jawab Atas Keputusan di Paripurna

- detikNews
Kamis, 02 Okt 2014 03:08 WIB
Jakarta - Fraksi parpol pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla walk out dalam paripurna terkait paket pimpinan DPR. PDI Perjuangan menilai sidang paripurna tidak mengakomodir pendapat berbeda dari koalisi Jokowi-JK.

"Kami menginginkan apa yang terjadi di sidang paripurna adalah teladan rakyat Indonesia. Ini proses pengambilan keputusan yang menurut kami seenaknya saja. Tidak menghargai hak perbedaan pendapat," kata Puan di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (2/10/2014).

Puan menyebut pimpinan sementara DPR yang memimpin paripurna, Popong Otje Djundjunan bertindak 'berat sebelah'. Padahal seharusnya hak suara setiap anggota diakomodir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi nggak tahu apa masalah sepertinya semua mic di sidang paripurna ini tidak bisa dihidupkan sehingga kami merasa hak politik anggota kami tidak dihargai. Dalam setiap persidangan sepertinya apa yang jadi kehendak koalisi Prabowo sepertinya lebih diuntungkan dariipada teman-teman kami," sambung Puan.

"Kami sepakat PDIP Nasdem, PKB dan Hanura lebih baik tidak mengikuti keputusan dalam sidang paripurna. Kami menginginkan apa yang terjadi di sidang paripurna adalah teladan rakyat Indonesia. Kami tidak mau bertanggung jawab dan tidak mau terlibat dalam pengambilan keputusan dan kami keluar," tegas Puan.

Meski 4 fraksi walk out, paripurna menyetujui paket pimpinan yng diajukan Koalisi Merah Putih. Berikut pimpinan DPR terpilih:

Ketua DPR: Setya Novanto (Golkar)
Wakil Ketua: Fadli Zon (Gerindra)
Wakil Ketua: Agus Hermanto (Demokrat)
Wakil Ketua: Taufik Kurniawan (PAN)
Wakil Ketua: Fahri Hamzah (PKS)

(fdn/trq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads