Begini Kemacetan Makkah Jelang Puncak Haji

Makkah, - Wukuf jatuh pada 3 Oktober mendatang. Dua hari menjelang puncak haji, lalu lintas di Makkah Almukaromah sudah sangat padat.

Tampak di foto adalah lalu lintas di jalan utama tak jauh dari lokasi lontar jumroh di Mina, Makkah, Rabu (1/10/2014).

Sekitar pukul 21.00 Waktu Arab Saudi, terpantau empat jalur kendaraan baik menuju Masjidil Haram maupun sebaliknya sangat padat.

Mobil-mobil saling mengklakson setiap ada yang berhenti, suasana pun cukup berisik. Sirine polisi tak henti-hentinya menyalak sembari diiringi teriakan "ahmad!!!". Polisi tak segan menilang pengemudi yang berhenti cukup lama. Semua kendaraan dipaksa untuk terus berjalan di sepanjang jalan Masjidil Haram, tepatnya di depan Hotel Manasik Al Mina, tempat petugas haji Daker Madinah dan Jeddah menginap.

Wajar saja kondisi Makkah macet total, karena diprediksi 3 juta lebih jamaah memadati Makkah pada musim haji ini. Jumlahnya diperkirakan terus

Sejak Senin (29/9) lalu seluruh jalan akses menuju pusat perhajian juga sudah ditutup. Hanya kendaraan dengan stiker khusus diperkenankan masuk ke Arafah, Muzdalifah, dan Mina.

Demikian juga akses menuju Masjidil Haram sudah ditutup total. Termasuk angkutan shalawat yang mengantar jamaah haji pulang-pergi ke Masjidil Haram sudah distop menjelang puncak haji. Para jamaah harus berjalan kalau menuju Masjidil Haram, atau bisa juga menyewa taksi.

Lalu lintas sema‎kin padat karena jamaah haji yang akan melakukan tarwiyah sudah bergerak ke Mina. Jamaah yang melakukan tarwiyah bermalam di Mina sebelum bergerak ke Makkah pada saat Wukuf 3 Oktober.

"Kondisi lalu lintas macet total karena bus tarwiyah sekarang mulai bergerak memasuki pemondokan untuk mengangkut jamaah," kata Lukmanul Hakim, petugas haji Indonesia yang juga warga (mukimin) Makkah.

Sementara itu ‎di kanan kiri bahu jalan ratusan jamaah yang akan tarwiyah juga bulai berjalan. Jamaah haji dari berbagai negara sudah berbondong-bondong mengarah ke Mina. Situasi di Masjidil Haram sendiri sudah sangat padat saat ini.

(van/fjp)