Menag Lukman Hakim Jenguk Jamaah Sakit di BPHI Makkah

Laporan dari Arab Saudi

Menag Lukman Hakim Jenguk Jamaah Sakit di BPHI Makkah

- detikNews
Minggu, 28 Sep 2014 23:32 WIB
Jakarta - Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin memimpin rapat koordinasi persiapan puncak haji di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Makkah. Lukman menyempatkan menjenguk jamaah sakit yang dirawat di BPHI.

"‎Turun dari pesawat langsung bengkak," kata Karinah, nenek asal embarkasi Surabaya saat dijenguk Lukman. Sang Nenek berusaha menyalami sang menteri.

"Ibu sudah dilayani dokter terbaik. Sabar saja, sekarang ibu tinggal berdoa saja," kata Lukman disambut senyum sang nenek.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menag kemudian menjenguk petugas haji Daker Madinah bernama Helmi Dwi Haryani. Helmi dirawat karena kencing manis.

"Lekas sembuh ya buk‎," kata Lukman menyalami sang petugas seraya menyemangati.

Setelah itu Lukman menengok perawatan pasien dimensia. Ruangan perawatan dimensia ditutup pintu besi agar jamaah bisa diatas dan tidak pergi-pergi.

Kejadian ‎haru terjadi saat Fuadi Makruf, jamaah haji yang dimensia (lupa ingatan) menyapa sang menteri.

"Bapak Lukman kan, Menteri Agama kan," sapa Fuadi memancing senyum Lukman.

"Wah sudah sembuh nih," celetuk beberapa petugas yang mendampingi Lukman.

"Bapak dari PPP kan," lanjut Fuadi lagi-lagi memancing tawa kecil sang menteri.

"Lekas sembuh ya pak," kata Lukman sembari menyalami Fuadi.

Setelah itu Lukman menyambangi klinik UGD di lantai dasar BPHI. Secara keseluruhan Lukman melihat fasilitas di BPHI sudah mumpuni.

"Jadi ini sudah cukup baik karena ini setingkat RS kelas C daya tampung sekitar 150 orang. Jadi lantai paling bawah ini UGD ketika pasien dari pemondokan dirujuk ke sini kemudian kalau ada tindakan lebih lanjut diopname diruju ke RS Arab Saudi," kata Lukman.

"Gedung ini tentu memenuhi standar sebagai balai kesehatan, sudah seperti ini dan membantu jamaah haji kita yang menderita sakit selama ibadah haji," ‎pungkas Lukman.

(van/ahy)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads