20 Imigran Afghanistan Dipindah ke Rudenim Surabaya dari Manado

20 Imigran Afghanistan Dipindah ke Rudenim Surabaya dari Manado

- detikNews
Sabtu, 27 Sep 2014 01:22 WIB
Pasuruan, - Sebanyak 20 imigran gelap asal Afghanistan yang sebelumnya ditampung di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Manado dipindah ke Rudenim Surabaya yang berada di Desa Raci, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan. Para imigran yang berasal dari kota Ghazni dan Kabul tersebut mencari suaka menghindari konflik di negaranya.

Para imigran ini tiba di Bangil, Jumat (26/9/2014) sore menumpang sebuah bus, setelah sebelumnya berada di kantor imigrasi Surabaya. Mereka semua tampak sehat dan dalam keadaan baik.

Kepala Subseski Penindakan Kantor Imigrasi Manado, Kiven, yang ikut mengantar 20 imigran ke Bangil mengatakan pemindahan tersebut berdasarkan surat perintah dari Direktorat Jenderal Imigrasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"20 imigran ini sempat ditampung di rumah penampungan sementara kantor imigrasi di Mapanget, Manado,” kata Kiven.

Menurut Kiven, para imigran yang sengaja menyerahkan diri ke kantor imigrasi di Manado ini sempat tinggal selama satu bulan sebelum dipindah ke Rudenim Surabaya.

Para imigran yang dipindah semuanya laki-laki. Mereka rata-rata berumur di bawah 20 tahun. Para imigran ini menolak diwawancarai.

"Saya 17 tahun," salah seorang imigran bernama Akhmad Syarif Husaini.

(rmd/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads