PDIP Dijatah 6 Kursi Menteri di Kabinet Jokowi-JK? Ini Jawaban Tjahjo

Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo menyiapkan 16 kursi menteri untuk diisi oleh profesional parpol. PDIP kabarnya mendapat jatah 6 kursi menteri. Menanggapi kabar ini, Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo menyerahkan sepenuhnya pada Ketum PDI Megawati dan Presiden Terpilih Jokowi.

"Itu urusan Presiden dan Megawati," ucap Tjahjo di sela-sela acara Rakornas dan Pembekalan Anggota Legislatif DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota PKP Indonesia di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (26/9/2014).

Menurutnya PDIP sudah menyiapkan semua kadernya. Kader tesebut merupakan kader terbaik yang dimiliki partai berlambang banteng moncong putih itu. "Semua kader. Siap tapi semua terserah Pak Jokowi," ungkap Tjahjo.

Soal keinginan Jokowi yang ingin agar menterinya lepas dari parpol, Tjahjo mengatakan satu suara dengan Jokowi.

"Saya kira Pak Jokowi ingin kabinet bersih, kabinet kerja. Saya kira beberapa kriteria menteri hak prerogatif presiden. Saya yakin Pak Jokowi berkonsultasi dengan ketum terpilih," katanya.

Soal 16 kursi profesional menteri ini, kabarnya PKB dan Partai NasDem masing-masing akan mendapat jatah 3 kursi, Hanura 2 kursi serta PKPI 1 kursi. 1 Kursi lagi akan diberikan ke kader PPP, yakni Lukman Hakim Saefuddin di kursi Menteri Agama. PDIP akan mendapat jatah 5 kursi.

Bagaimana dengan satu kursi tersisa? Kabarnya disiapkan untuk parpol anggota Koalisi Merah Putih lainnya. Namun jika akhirnya tak ada lagi parpol Koalisi Merah Putih yang menyusul PPP, jatah kursi itu akan menjadi milik PDIP, sehingga jatah PDIP menjadi 6.

(slm/trq)