Haji Akbar, Ribuan Jamaah Haji Ditolak Masuk Makkah

Laporan dari Arab Saudi

Haji Akbar, Ribuan Jamaah Haji Ditolak Masuk Makkah

- detikNews
Jumat, 26 Sep 2014 13:49 WIB
Makkah - Wukuf jatuh pada Jumat 3 Oktober mendatang, banyak pihak memprediksi bakal terjadi haji akbar. Benar saja sudah ribuan jamaah haji berbagai negara ditolak masuk Makkah.

"Jumlahnya akan semakin banyak mejelang wukuf," β€Žkata Dubes Indonesia untuk Arab Saudi, M Fachir, di Makkah (26/9/2014).

Sedikitnya 3.000 jamaah calon haji dari seluruh dunia, termasuk warga Arab Saudi sendiri. Mereka ditolak masuk Makkah karena tidak mempunyai tasrih atau visa/ijin untuk melakukan ibadah haji.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arab Saudi juga memiliki kuota penduduk yang boleh berhaji. Sepengetahuan Fachir, peraturan lainnya adalah mereka baru boleh berhaji lagi setelah lima tahun berhaji. Oleh karena itu penduduk Arab Saudi yang ingin memasuki kota Makkah harus memiliki tasrih.

Menjelang pintu masuk Makkah telah dijaga oleh aparat kemapanan. Untuk masuk Makkah ada 3 kali check point. Tujuh unit helikopter berjajar rapih sepanjang gerbang kota Makkah.

Masyarakat luar Makkah yang ingin melaksanakan umrah wajib harus menggunakan kain ihram di titik-titik tertentu sebelum memasuki kota Makkah. Sehingga petugas dengan mudah bisa melihat kalau ada yang ingin berhaji.

"Sejauh tidak ibadah tidak apa-apa. Tapi begitu masuk pakai baju ihram maka akan diperiksa izinnya," katanya.

Namun menurut informasi yang diperoleh, nanti akan banyak jamaah haji koboy yakni memasuki kota Makkah lewat jalur lain. Kuota jamaah haji Indonesia tahun ini adalah 168.800 orang yang terdiri dari 155.200 jamaah haji reguler dan 13.600 jamaah haji khusus.




(van/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads