Gubernur Sulawesi Barat Anwar Adnan Saleh memprediksi setelah pelantikan presiden Joko Widodo (Jokowi) dan wakil presiden Jusuf Kalla (JK) pada 20 Oktober mendatang, Partai Golkar akan pindah haluan. Mantan Ketua DPD Golkar Sulbar ini menilai partai berlambang pohon beringin itu selalu 'licin' di ujung jalan.
"Kalau Golkar di luar pemerintahan seperti ini, prediksi saya tahun 2019 Golkar akan habis. Tapi saya kira Golkar tidak seperti itu. Paling cepat berubah di tikungan. Tidak ada sejarahnya Golkar oposisi," ujar Adnan di rumah dinasnya, Jl Poros Mangas, Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (23/9/2014).
Mungkinkah partai yang didominasi warna kuning itu menyeberang mendukung Jokowi-JK?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski PPP dan PAN menyatakan tetap setia berada di barisan Koalisi Merah Putih (KMP) pasca kehadirannya di Rakernas PDIP, 20 September lalu ini tak cukup kuat menjamin tetap solid. Dia menilai ini merupakan tanda-tanda awal keretakan.
"Koalisinya sudah tidak utuh. 2 partai yang kemarin hadir di Rakernas PDIP kan bisa pindah. Apapun bisa berubah," pungkas Adnan.
(aws/dha)