Mega Jadi Ketum PDIP Lagi Tanda Tak Ada Regenerasi? Ini Kata Jokowi

Mega Jadi Ketum PDIP Lagi Tanda Tak Ada Regenerasi? Ini Kata Jokowi

- detikNews
Minggu, 21 Sep 2014 14:15 WIB
Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo mendukung Megawati Soekarnoputri untuk menjadi Ketum PDIP hingga 2020. Apakah Jokowi tidak takut PDIP dicap sebagai partai tanpa regenerasi?

"Sekarang masih diperlukan. Ini masa transisi yang harus dipersiapkan," kata Jokowi di kediaman JK, Jl Brawijaya, Jakarta Selatan, Minggu (21/9/2014).

Megawati telah menjabat posisi Ketum PDIP sejak tahun 1999. Jokowi menilai, putri Soekarno itu masih sehat dan semangat untuk memimpin partai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya lihat Ibu Mega masih penuh semangat, masih sangat sehat. Insya Allah sehat," ujarnya.

Jokowi menilai saat ini sosok Mega dibutuhkan untuk menjaga persatuan partai. Selain itu, Mega juga diperlukan untuk mengawal kabinet pemerintahan nantinya.

"Termasuk ke sana (mengawal kabinet)," ucap Jokowi.

Usulan Jokowi agar Mega kembali menjadi ketum disampaikan pada saat Jokowi memaparkan program partai pada rapat tertutup Jumat (19/9) malam.

"Dan di bagian akhir penyampaian program tersebut, Jokowi secara langsung dan terbuka mengungkapkan isi hatinya, meminta pada ketum melanjutkan kepemimpinannya untuk menjaga soliditas partai, tiga pilar partai, solid di pemerintahan dan legislatif," kata Ketua Steering Committee (SC) Rakernas IV PDIP Andreas Hugo Pareira di Marina Convention Center, Sabtu (20/9).

(imk/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads