Serunya Study Tour dan Jelajahi Perkebunan Botani di Laboratorium LIPI

Jakarta - Siswa-siswa sekolah dari sejumlah SMA di Cibinong berkesempatan mengunjungi dan belajar mengenai botani di laboratorium LIPI. Mereka juga diberikan kesempatan untuk melihat perkebunan budidaya botani di lingkungan Pusat Penelitian Biologi LIPI.

Seperti rombongan dari SMA Islam Al-Falah Cibinong yang mendapat kesempatan mengunjungi sejumlah laboratorium dalam open house Puslit Biologi Bidang Botani yang digelar di LIPI Cibinong Science Center (CSC), Cibinong, Bogor, Jumat (12/9/2014). Mereka pun juga diberikan pemahaman mengenai apa yang dikerjakan para peneliti LIPI.

"Jamur sering ditemukan di tumbuhan. Seperti pada pohon pinus, di bagian daun-daun yang gugur dan menumpuk bisa timbul jamur," ungkap ahli jamur mikoriza, Dr. Kartina Kramadibrata kepada para siswa mengunjungi Lab Kriptogram (tumbuhan rendah).

Kartina pun lantas mengijinkan para siswa untuk melihat jamur yang ukurannya sangat kecil melalui mikroskop. "Ayo yang mau lihat, ini ukurangannya sangat kecil," katanya.

"Wah iya itu yang kaya titik-titik hitam kecil. Ih kaya kutu beras," ujar salah satu siswa.

Selain Lab kriptogram, para siswa juga mengunjungi Lab Produk Alami dan diperlihatkan bagaimana proses ekstrak melalui alat yang bernama Rotary Vacum Evaporator (Rovator).

"Cara melakukan ekstrak seperti ini. Cairan dalam tabung diputar dan divakum. Ekstrak kulit manggis juga seperti ini," jelas Dr. Tri Muningsih yang sedang menunjukkan pengekstrakan batang pohon kepada siswa.

Para siswa tersebut pun mengaku senang bisa melihat hasil-hasil penelitian LIPI sekaligus diperkenankan masuk ke laboratorium dan mendapat ilmu baru dari para peneliti. Seperti yang dirasakan oleh Sinta Larasati dan Rizky Amalia.

"Senang, ini pasti cuma bisa sekali seumur hidup. Biasanya kan nggak bisa masuk. Tadi dijelasin tentang jamur, cara bikin ekstrak. Agak kaget juga, tadinya belajar kan cuma dari teori aja," tutur Sinta.

"Seru jadi tahu. Kan jadi nambah ilmu, dari yang nggak tahu jadi tahu deh," ucap Rizky menimpali.

Siswa sekolah islam ini pun diberi kesempatan observasi laboratorium di Puslit Biologi LIPI lainnya. Seperti Lab Biosain, Lab ekologi, dan Lab Fisiologi. Mereka juga menjelajahi kebun-kebun yang berada di lingkungan gedung tersebut.

Sejumlah budidaya bisa dilihat di kebun yang seperti hutan kecil itu. Di kebun itu ada pohon-pohon Jati Platinum yang mampu menghasilkan kayu jati berkualitas baik dan lebih cepat tumbuh besar dibanding pohon jati biasa.

Budidaya penyilangan pisang juga terhampar luas. Siswa juga bisa melihat budidaya kentang hitam, garut, dan tanaman pangan alternatif lainnya.

(ear/spt)